kepada sri
Sepi di luar. Sepi menekan mendesak.
Lurus kaku pohonan. Tak bergerak
Sampai ke puncak. Sepi memagut,
Tak satu kuasa melepas-renggut
Segala menanti. Menanti. Menanti.
Sepi.
Tambah ini menanti jadi mencekik
Memberat-mencekung punda
Sampai binasa segala. Belum apa-apa
Udara bertuba. Setan bertempik
Ini sepi terus ada. Dan menanti.
Home » Puisi Chairil Anwar » Hampa
Selasa, 29 Maret 2011
Hampa
lainnya dari Puisi Chairil Anwar
Ditulis Oleh : MDZ // 3/29/2011 01:14:00 AM
Kategori:
Puisi Chairil Anwar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar